Kasrem 082/CPYJ Didampingi Dandim 0814 Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi di Wilayah Kabupaten Jombang

JOMBANG, - Kepala Staf Korem 082/ CPYJ Letkol Arm Beni Sutrisno, S.Sos di dampingi Dandim 0814/ Jombang Letkol Inf  Muhammad Hanafi, S.Ip., M. Han,  meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid - 19 di Wilayah Kabupaten Jombang.   Ada tiga lokasi yang hari ini di tinjau yaitu Rest Area Perak Km 678,  Vaksinasi di Tunggorono Kecamatan Jombang dan di Desa Rejo Slamet Kecamatan. Mojowarno Kabupaten Jombang. Sabtu (26/02/2022)

Dalam kesempatan tersebut Kasrem 082/CPYJ Letkol Arm Beni Sutrisno mengatakan bahwa, kolaborasi semua pihak dalam rangka mendukung pelaksanaan vaksinasi sangat dibutuhkan untuk  menggugah kesadaran masyarakat sehingga bersedia disuntik vaksin.  Ia juga memerintahkan kepada semua Dandim jajaran Korem 082/CPYJ untuk terus bergerak dengan Polri dalam  mendukung akselerasi vaksinasi oleh pemerintah daerah.

Baca juga: Kapolri Meninjau Langsung Vaksinasi Massal di Gedung Bakorwil Pamekasan, Target Vaksin Sebanyak 2.451 Masyarakat

"Dalam mengatasi pandemi Covid-19 ini, kita tidak bisa bekerja secara individu atau sendiri-sendiri, perlu adanya dukungan yang kompak dari instansi terkait guna suksesnya program vaksinasi yang dicanangkan pemerintah, "ujarnya

Kasrem mengingatkan, beragam inovasi dan jemput bola harus kita lakukan agar warga masyarakat yang menjadi  sasaran vaksinasi bisa menerima dengan kesadarannya sendiri.

Baca juga: Polda Jatim, Penanganan Covid-19 dan Percepatan Vaksinasi

"Bangun kesadaran  dan beri pemahaman kepada masyarakat bahwa vaksin adalah langkah terbaik menuju masyarakat sehat di tengah ancaman pandemi covid-19, "tegasnya

Baca juga: Putus Penyebaran Covid-19, Kapolri Imbau Masyarakat Terpapar Dirawat di Isoter

Lanjut orang momor dua di Korem 082/CPYJ, saat ini ada varian baru yaitu Omicron yang sangat berbahaya bagi lansia dan yang memiliki Komorbit termasuk masyarakat yang belum menerima vaksinasi, oleh karena itu himbau mereka untuk mau  di vaksin agar kita tetap sehat dan selamat dari covid-19, "jelasnya. (Penrem CPYJ)